Translate

Sabtu, 19 April 2014



PERUSAHAAN DIGITAL : E-BUSINESS  DAN E-COMMERCE
Tugas Individu
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah SIM Lembaga Keuangan
Dosen Pengampu : Bambang Irawan MM
Program Studi Diploma III Keuangan dan Perbankan

 
Disusun oleh :
Wahyu Pratiwi S W   F3612077



PROGRAM STUDI DIPLOMA III
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA


A.   PENGERTIAN E-BUSINESSE
            E-business adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dengan memanfaatkan teknologi elektronik seperti komputer dan internet. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. Contoh dari e-business misalnya pembelian barang secara online melalui www.tokopedia.com. Dari proses pemesanan barang, konfirmasi pembayaran, hingga konfirmasi bahwa pengiriman barang tersebut sudah sampai kepada customer dilakukan secara elektronik.
            E-business memiliki karakteristik tujuan yang sama dengan bisnis secara konvensional, hanya saja e-business memiliki cakupan yang berbeda. Bisnis mengandalkan pertemuan antar pebisnis seperti halnya rapat ditempat khusus, atau sekadar untuk berkenalan dengan partner bisnis, sedangkan e-business mengandalkan media internet sebagai sarana untuk memperoleh tujuannya. Disamping itu disebutkan juga E-Business adalah kegiatan transaksi , jual beli , bisnis yang dilakukan secara otomatis melalui kegiatan elektronik/internet , dan juga perusahaan dapat berhubungan langsung dengan customernya , rekan bisnis ataupun supplier. E-business juga bisa berupa iklan , mengajak seseorang untuk membeli produk kita . tanpa E-business , E-commerce hanyalah burung tanpa sayap. Lebih tepatnya perusahaan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi oleh organisasi, individu, atau pihak-pihak terkait untuk menjalankan dan mengelola proses bisnis utama sehingga dapat memberikan keuntungan.
            Kegiatan e-business, ada lima kemungkinan bentuk hubungan bisnis berdasarkan transaksinya, yaitu :
1)      Business to Business (perdagangan antar pelaku usaha bisnis).
2)      Business to Consumer (perdagangan antar pelaku usaha bisnis dengan konsumen)
3)      Consumer to Consumer (perdagangan antar konsumen yang satu dengan konsumen yang lain)
4)      Consumer to Business (perdagangan antar konsumen dengan pelaku bisnis atau perusahaan)
            Sasaran dari e-business adalah pasar atau market. Menurut Forrester Research, telah terjadi perkembangan yang sangat fantastis terhadap jumlah komputer yang terhubung dalam internet, termasuk penggunanya. E-business market ini menyimpan peluang omset yang besar yang dapat diperebutkan oleh para pebisnis.
Pelaku E-Business
·         Perusahaan, konsumen, perusahaan, supllier, rekan bisnis
  Alat/Media/Sumber Daya yang Digunakan
·         Teknologi informasi dan komunikasi
·         Komputer
·         Internet
  Kegiatan Sasaran
·         Kegiatan bisnis
·         Proses bisnis utama
·         Pembelian, penjualan, pelayanan, transaksi
  Tujuan
·         Koordinasi, Komunikasi dan Pengelolaan organisasi
·         Sharing informasi
  Keuntungan
·         Pendekatan yang aman, fleksibel, dan terintegrasi
·         Efisien dan Efektif
·         Peningkatan produktivitas dan keutungan
B.     PENGERTIAN E-COMMERCE
            Secara sederhana istilah ini digunakan untuk menunjukkan pembelian dan penjualan menggunakan teknologi internet.Tetapi istilah ecommerce itu sendiri bukan hanya sekedar transaksi keuangan secara elektronik melalui organisasi dan pelanggan saja melainkan juga merujuk pada semua mediasi transaksi secara elektronik antara organisasi dan pihak ketiga. Jadi , dengan definisi ini permintaan pelanggan berupa informasi juga bisa disebut sebagai bagian dari ecommerce.
            E-Commerce dan E-Bisnis adalah dua hal yang sama sekali berbeda namun sayangnya kebanyakan dari kita selalu menukar penggunaannya. Alasan di balik penggunaan yang salah ini terletak pada arti dari "bisnis" dan "commerce" dalam bahasa Inggris. Tetapi terdapat perbedaan antara e-commerce dan e-bisnis. Ada banyak orang bijak memahami perbedaan antara keduanya dan selalu ada sebuah perdebatan antara kedua kelompok tentang perbedaan dan persamaan antara e-commerce dan e-bisnis. Sedangkan  menurut  Purbo  dan  Wahyudi (2000:2)  yang  mengutip  pendapat  David  Baum menyebutkan,  “e-commerce  merupakan  satu  set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan  perusahaan,  konsumen,  dan komunitas  tertentu  melalui  transaksi  elektronik dan  perdagangan  barang,  pelayanan,  dan informasi yang dilakukan secara elektronik. Berdasarkan pengertian mengenai definisi ecommerce  tersebut,  maka  e-commerce  adalah aplikasi  berbasis  web  untuk  melakukan  proses penyamapain  informasi  dan  penjualan  melalui internet.
            Perbedaan antara e-Businesse dan E-Comerce adalah sebagai berikut :
1.       E-Commerce adalah bagian dari E-Bisnis. Jika mengingat diagram Venn ketika belajar di sekolah, maka dapat dengan baik memahami apa yang disampaikan. Bagian yang satu adalah konsep yang sangat luas, sedangkan satunya hanyalah satu bagian kecil dari itu. Hubungan ini akan dihapus pada poin berikutnya.
2.      Kegiatan yang pada dasarnya melibatkan transaksi keuangan diistilahkan sebagai "e commerce". Namun, e bisnis adalah istilah yang lebih luas. Ada banyak hal-hal lain selain menjual, meski pemasaran termasuk didalamnya, termasuk pengadaan bahan baku atau barang, pelanggan pendidikan, mencari supplier dan lain sebagainya.
3.      Untuk berjualan secara online adalah e-commerce, namun untuk membawa dan mempertahankan pelanggan dan mendidik secara online tentang produk atau layanan termasuk e -bisnis. Memiliki sebuah website untuk melakukan hal itu tidaklah cukup. Tapi, membuat situs profesional yang dibangun dengan teknologi terbaru untuk menangkap perhatian pengunjung dan memenangkan apresiasi, maka itulah yang diperlukan. Bila uang yang terlibat, maka hal pertama yang pengguna cari adalah keselamatan dan keamanan yang menggunakan uang. Memiliki sebuah website dengan kualitas yang baik sangatlah penting.
4.      Ketika  menjual komputer, laptop, monitor, printer, aksesoris dan lain sebagainya secara online, maka ini bukan lagi e-commerce tetapi e bisnis. Karena  Bila pengunjung datang pada website, hal pertama yang ia lakukan adalah melihat desain website dan melakukan navigasi, serta hal-hal yang akan membantu dia menemukan apa yang dia inginkan.Dan, jika ia langsung menemukan pada halaman ia cari, ia akan mencari informasi yang berkaitan dengannya. Informasi yang diberikan harus menarik dan menghilangkan keraguan bagi pengunjung, yang mengubahknya menjadi seorang klien. Hingga saat ini tidak ada uang yang telah ditukarkan atau diperbincangkan. Jadi, apakah ini adalah e-commerce? Bukan, ini adalah e -bisnis yang memandu para pengunjung.
5.      E-Commerce juga telah ditetapkan sebagai proses yang meliputi menarik pelanggan, pemasok dan mitra eksternal, sementara e bisnis meliputi internal seperti proses produksi, manajemen inventaris, pengembangan produk, manajemen risiko, keuangan dan lain sebagainya. Secara keseluruhan, e commerce dapat digambarkan sebagai penggunaan internet dan Web untuk transaksi bisnis. Lebih formalnya, secara digital memungkinkan terjadinya transaksi komersial antara organisasi dan individu.
            Metode Pembayaran dalam dunia E – Commerce :
1.      Credit Card Model pembayaran yang paling banyak digunakan dalam proses transaksi
2.      e-Cash Suatu account khusus untuk pembayaran melalui internet.
3.      Smart Card (cash  Card)
Proses penggunaannya hampir sama dengan ATM, yakni pada saat trasnsaksi, uang langsung di debet. Untuk pembayaran di internet, user/customer harus memiliki smart card reader. Dalam pemakaiannya, alat khusus ini disambungkan ke port serial di komputer. Pada saat melakukan transaksi, kartu smart card harus digesekkan ke alat tersebut, sehingga chip yang terdapat di kartu dapat dibaca oleh komputer Untuk softwarenya, digunakan software bernama ‘e-wallet’. Contoh web site yang telah menyediakan smartcard untuk pembayaran adalah http://www.discvault.com.
4.      i-Check Model pembayaran dengan menggunakan check. Contoh situs adalah http://www.icheck.com .
5.      Transaksi Model ATM
yang menyangkut hanya institusi finansial dan pemegang account yang akan melakukan pengambilan atau mendeposit uangnya dari account masing-masing. Pembayaran dua pihak tanpa perantara, transaksi dilakukan langsung antara dua pihak tanpa perantara menggunakan uang nasional-nya. Pembayaran dengan perantaraan pihak ke tiga, umumnya proses pembayaran yang menyangkut debit, kredit maupun check masuk dalam kategori ini. Ada beberapa metoda pembayaran yang dapat digunakan, yaitu: Sistem pembayaran kartu kredit on-line dan Sistem pembayaran check on-line.
6.      Micropayment
Dalam bahasa sederhananya adalah pembayaran untuk uang recehan yang kecil-kecil. Mekanisme micropayment ini penting dikembangkan karena sangat diperlukan pembayaran receh yang kecil tanpa overhead transaksi yang tingi
7.      Anonymous Digital Cash
Uang elektronik yang di enkripsi, di dahului oleh David Chaum dengan Digicash-nya (http://www.digicash.com). Uang elektronik menjamin privacy dari user cash sama terjaminnya seperti uang kertas maupun coin yang kita kenal. Metoda pembayaran yang terakhir ini adalah yang paling sulit untuk di implementasikan di bandingkan empat (4) metoda yang disebutkan terdahulu. Berbeda dengan metoda-metoda pembayaran yang sebelumnya yang umumnya terkait pada check, kartu kredit maupun pihak ketiga yang dalam prosesnya selalu ada proses pencatatan identitas pemakai.
Sistem Transaksi dalam dunia E – Commerce :
            Order Belanja dengan FORM Cara ini merchant menyediakan daftar katalog barang dengan deskripsinya. Dan biasanya saat tahap order produk didivisualisasikan tidak beserta gambar.
Bagian dalam Order Belanja dengan FORM :
            Bagian pertama berisi check box yang dibuat untuk memberi kesempatan pada Customer untuk memilih produk yang ditawarkan dengan menklik kotak untuk diberi tanda check. Bagian kedua berisi penejelasan produk yang ditawarkan, Bagian ketiga berisi kuantitas barang yang dipesan,dan Bagian lain (paling kanan) berisi harga tiap produk.


 KESIMPULAN
            E-business adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dengan memanfaatkan teknologi elektronik seperti komputer dan internet. E-business memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel. E-commerce  merupakan  satu  set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan  perusahaan,  konsumen,  dan komunitas  tertentu  melalui  transaksi  elektronik dan  perdagangan  barang,  pelayanan,  dan informasi yang dilakukan secara elektronik. E-Business kegiatan transaksi , jual beli , bisnis yang dilakukan secara otomatis melalui kegiatan elektronik/internet , dan juga perusahaan dapat berhubungan langsung dengan customernya , rekan bisnis ataupun supplier. E-business juga bisa berupa iklan , mengajak seseorang untuk membeli produk kita . tanpa E-business , E-commerce tidak ada artinya apa-apa.  Lebih tepatnya perusahaan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi oleh organisasi, individu, atau pihak-pihak terkait untuk menjalankan dan mengelola proses bisnis utama sehingga dapat memberikan keuntungan.
            Kegiatan e-business disebutkan ada lima kemungkinan bentuk hubungan bisnis berdasarkan transaksinya, yaitu Business to Business (perdagangan antar pelaku usaha bisnis), Business to Consumer (perdagangan antar pelaku usaha bisnis dengan konsumen), Consumer to Consumer (perdagangan antar konsumen yang satu dengan konsumen yang lain), dan Consumer to Business (perdagangan antar konsumen dengan pelaku bisnis atau perusahaan).
            Metode Pembayaran dalam dunia E – Commerce ada beberapa cara yaitu :Credit Card Model ,e-Cash, Smart Card (cash  Card), i-Check Model ,Transaksi ATM, Micropayment , dan Anonymous Digital Cash.


Tidak ada komentar: